JAKARTA – suksesmedia.id – Korea Selatan merupakan negara yang kaya akan ragam jenis kuliner maupun minuman khas. Selain beberapa jenis minuman alkohol, seperti soju dan makgeolli Korea memiliki beberapa jenis minuman khas yang layak untuk dicoba. Beberapa minuman bahkan terbuat dari bahan dasar teh yang bisa dinikmati kapan pun, karena tidak mengandung alcohol.

Rakyat Korea Selatan, biasanya mengonsumsi berbagai minuman herbal yang dapat menyegarkan tubuh. Tak hanya itu, minuman ini juga ada yang dinikmati saat musim dingin atau pun pada musim panas. Nah inilah tiga jenis minuman nonalcohol Korea Selatan yang bisa dinikmati:

Boricha

Barley tea atau dalam bahasa Korea disebut sebagai “boricha” adalah minuman yang populer di Korea. Minuman ini terbuat dari biji-bijian barley yang direbus dalam air panas dan kemudian disaring untuk menghasilkan cairan yang disajikan sebagai teh. Barley tea sering disajikan dingin dan dianggap sebagai minuman yang menyegarkan di Korea, terutama selama musim panas.

Barley tea memiliki rasa yang ringan dan sedikit manis, dengan aroma yang khas dari biji barley yang direbus. Minuman ini sering diminum sebagai alternatif untuk air minum biasa dan merupakan bagian penting dari budaya minum Korea. Selain rasanya yang enak, barley tea juga diyakini memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk membantu pencernaan, mengurangi kolesterol, dan memberikan hidrasi yang baik bagi tubuh.

Untuk membuat barley tea Korea, biji barley direbus dalam air mendidih selama beberapa waktu hingga rasa dan aroma barley tercium dalam air. Setelah itu, air dipisahkan dari biji-bijian barley dan disaring untuk mendapatkan cairan yang jernih. Barley tea kemudian didinginkan dan disajikan dengan es atau disimpan dalam lemari es untuk dinikmati dingin.

Barley tea sering disajikan di restoran-restoran Korea, rumah-rumah tangga, dan toko-toko khusus minuman. Selain itu, minuman ini juga tersedia dalam bentuk kemasan siap saji di toko-toko kelontong dan supermarket di Korea. Dengan rasa yang segar, barley tea Korea menjadi salah satu minuman favorit di Korea dan merupakan pilihan yang populer bagi mereka yang mencari minuman yang sehat dan menyegarkan.

Nokcha

Teh hijau Korea, atau Nokcha, memiliki ciri khas rasa yang berbeda dari teh hijau dari negara lain, karena metode pengolahan dan varietas teh yang digunakan. Daun-daun teh yang digunakan untuk membuat Nokcha biasanya dipanen dari pohon teh Camellia sinensis yang tumbuh di daerah pegunungan Korea. Setelah dipanen, daun-daun tersebut kemudian dikeringkan dan diolah menggunakan metode tradisional untuk menghasilkan teh hijau yang memiliki cita rasa yang khas.

Nokcha Korea sering disajikan dalam berbagai kesempatan, mulai dari acara formal hingga pertemuan santai di rumah. Minuman ini sering dinikmati baik dalam kondisi panas maupun dingin, tergantung pada preferensi individu dan musim yang sedang berlangsung. Teh hijau Korea juga sering disajikan sebagai bagian dari upacara teh tradisional, di mana proses penyeduhan dan penyajian teh memiliki makna budaya dan spiritual yang mendalam.

Selain rasanya yang lezat dan menyegarkan, Nokcha juga diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan. Teh hijau mengandung antioksidan kuat yang disebut katekin, yang telah terbukti memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, termasuk meningkatkan fungsi kognitif, meningkatkan metabolisme, dan membantu menjaga kesehatan jantung.

Yuja-Cha

Yuja-cha adalah minuman tradisional Korea yang terbuat dari buah jeruk yuja, yang juga dikenal sebagai yuzu. Jeruk yuja merupakan jenis jeruk kecil yang tumbuh di Korea dan Jepang, memiliki kulit tebal dan berwarna kuning. Buah ini memiliki aroma yang kuat dan rasa yang asam, manis, dan segar.

Untuk membuat yuja-cha, buah jeruk yuja diiris tipis-tipis dan direndam dalam air panas bersama dengan gula atau madu. Proses ini memungkinkan rasa dan aroma jeruk yuja untuk meresap ke dalam air, menciptakan minuman yang kaya rasa dan menyegarkan. Yuja-cha sering disajikan panas dan dianggap sebagai minuman yang hangat dan menyegarkan, terutama selama musim dingin.

Yuja-cha adalah minuman yang populer di Korea, terutama selama musim dingin, karena dipercaya memiliki manfaat menyembuhkan dan memanaskan tubuh. Minuman ini sering diminum untuk mengatasi gejala pilek, batuk, dan sakit tenggorokan. Tak hanya itu, yuja-cha juga dianggap memiliki manfaat menyegarkan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Selain disajikan sebagai minuman hangat, yuja-cha juga dapat dijadikan sebagai bahan untuk berbagai hidangan dan makanan penutup. Misalnya, yuja-cha sering digunakan sebagai bahan untuk membuat saus, selai, atau pengisi untuk roti dan kue. Rasa segar dan asam dari yuja-cha dapat menambahkan dimensi rasa yang menarik pada berbagai hidangan. (*)

By Editor