JAKARTA – suksesmedia.id – Kesehatan merupakan harta yang tak ternilai harganya. Apalagi di tengah modernisasi zaman yang makin sulit dibendung. Tak jarang, gaya hidup tidak sehat pun makin dinormalisasi oleh banyak orang, dengan alasan kesibukan dan tekanan hidup yang keras. Oleh sebab itu, tak heran jika akhirnya sebagian orang, baik di perkotaan, daerah urban hingga sub urban tanpa sadar telah mengorbankan kesehatannya, hanya demi sejumlah hal yang bukan merupakan hal esensial dalam hidup. Sementara itu, akibat gaya hidup tidak sehat dan stress berkepanjangan, justru berakibat pada kematian. Nah berikut ini adalah lima jenis penyakit yang menjadi penyebab kematian terbesar di Indonesia:
Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah (Kardiovaskular)
Penyakit kardiovaskular, termasuk penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke, merupakan salah satu penyebab utama kematian di Indonesia. Penyakit ini juga memiliki faktor risiko untuk penyakit ini termasuk hipertensi (tekanan darah tinggi), kolesterol tinggi, merokok, diabetes, dan gaya hidup yang tidak aktif. Jadi tidaklah mengherankan jika penyakit jantung dan pembuluh darah, merupakan penyakit tertinggi penyebab kematian di Indonesia.
Infeksi (Seperti Tuberkulosis dan Infeksi Saluran Pernapasan)
Penyakit infeksi tetap menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Tuberkulosis (TB), terutama, masih menjadi penyebab kematian yang signifikan. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), termasuk pneumonia, juga menyumbang angka kematian yang tinggi, terutama di kalangan anak-anak dan orang tua. Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini terutama menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ lain dalam tubuh, seperti ginjal, tulang, dan otak. TB menyebar melalui udara ketika seseorang dengan TB aktif dalam paru-paru atau tenggorokan.
Penyakit Pernafasan Kronis (Seperti Penyakit Paru Obstruktif Kronik – PPOK)
PPOK adalah kondisi paru-paru yang menyebabkan aliran udara yang terhambat dari paru-paru. Merokok adalah faktor risiko utama untuk PPOK, tetapi paparan polutan udara, termasuk polusi udara dalam ruangan dari pembakaran bahan bakar padat, juga berkontribusi.
Diabetes Militus
Diabetes, khususnya diabetes tipe 2, menjadi semakin umum di Indonesia. Penyakit ini terkait dengan faktor risiko seperti obesitas, diet yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan faktor genetik. Diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius, termasuk penyakit jantung, gagal ginjal, dan gangguan penglihatan.
Diabetes mellitus tipe 2 adalah kondisi kronis di mana tubuh tidak menggunakan insulin secara efektif, yang disebut resistensi insulin. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula (glukosa) dalam darah. Pada diabetes tipe 2, pankreas masih memproduksi insulin, tetapi tubuh tidak dapat menggunakannya dengan baik, yang menyebabkan peningkatan kadar glukosa dalam darah. Jika tidak diobati, kadar glukosa yang tinggi dapat menyebabkan komplikasi serius pada kesehatan.
Kanker
Kanker adalah penyebab utama kematian di Indonesia, dengan jenis kanker seperti kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker hati menjadi yang paling umum. Faktor risiko untuk kanker termasuk merokok, konsumsi alkohol, infeksi tertentu (seperti hepatitis dan human papillomavirus. Pada dasarnya, kanker merupakan penyakit kompleks yang disebabkan oleh pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali dalam tubuh. lebih dari itu, penyebab pasti kanker sering kali sulit ditentukan karena melibatkan kombinasi faktor genetik, lingkungan, dan gaya hidup.(*)